Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Agus Joko Pramono berpartisipasi sebagai Keynote Speech dalam acara Simposium Nasional Akuntansi (SNA) XXV Tahun 2022 yang bertempat di Universitas Haluoleo Kendari, Kamis (8/9). SNA XXV mengangkat tema “Peluang dan Tantangan Profesi Akuntan dalam Era Digitalisasi Menuju Indonesia Maju yang Berkelanjutan”.
Wakil Ketua BPK RI mengungkapkan bahwa terdapat kualitas yang perlu dimiliki oleh seorang akuntan profesional untuk mampu merespon dengan baik perubahan yang terjadi pada profesi akuntan di masa yang akan datang, yaitu:
1. Technical skills and ethics quotient, yaitu kemampuan untuk melakukan aktivitas secara konsisten dan terstandar dengan mempertahankan integritas, independensi, dan skeptisisme;
2. Intellegence quotient, yaitu kemampuan untuk berpikir, menalar, dan memecahkan masalah;
3. Creative quotient, yaitu kemampuan untuk menggunakan pengetahuan yang ada dalam situasi baru, membuat koneksi, mengeksplorasi hasil potensial, dan menghasilkan ide-ide baru;
4. Digital quotient, yaitu kemampuan membangun dan menerapkan teknologi digital;
5. Emotional quotient, yaitu kemampuan untuk mengidentifikasi emosi diri sendiri dan orang lain, menerapkan dan mengelolanya dalam pelaksanaan tugas;
6. Vision quotient, yaitu kemampuan untuk mengantisipasi tren masa depan secara akurat dengan mengekstrapolasi tren dan fakta yang ada, serta mengisi gap dengan berpikir inovatif; dan
7. Experience quotient, yaitu kemampuan untuk memahami harapan stakeholder, memenuhi hasil yang diinginkan, dan menciptakan nilai (value creation).